Langgur, Lintas-Timur.co.id – Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan mutu pendidikan daerah. Bupati Muhamad Thaher Hanubun (MTH) mengumumkan bahwa sebanyak 10 guru akan menerima ijazah Strata 1 (S1) dari Universitas Pattimura, sebagai hasil program peningkatan kualifikasi guru dari D3 ke S1.
Pengumuman tersebut disampaikan MTH saat menghadiri pelantikan pengurus PGRI tingkat kabupaten dan 11 kecamatan di Aula Kantor Bupati, Senin (24/11/2025).
“Besok, 10 orang guru kita akan menerima ijazah dari Universitas Pattimura. Ini bagian dari peningkatan kualitas pendidikan Maluku Tenggara. Regulasi mewajibkan guru berkualifikasi S1, jika tidak maka akan kembali menjadi tenaga tata usaha,” ungkap Bupati.
Ia menyayangkan masih adanya guru yang kurang menyadari pentingnya peningkatan kompetensi, padahal hal ini sangat menentukan kualitas pendidikan daerah.
“Tolong disadari bahwa program peningkatan kualifikasi ini untuk masa depan pendidikan anak-anak kita. Ini bukan beban, tetapi kebutuhan,” tegasnya.
Bupati juga menyinggung perhatian pemerintah pusat terhadap profesi guru, termasuk pemberian pemaafan oleh Presiden Prabowo terhadap dua guru di Sulawesi yang sebelumnya terjerat kasus hukum saat memperjuangkan hak guru honorer.
“Itu bukti betapa besar perhatian beliau terhadap guru. Presiden bisa jadi presiden karena keringat guru,” ujar MTH.
Dalam kesempatan itu, Bupati mengajak seluruh guru di Maluku Tenggara untuk terus menjaga profesionalisme, memperkuat solidaritas, dan mendukung PGRI sebagai rumah besar bagi seluruh pendidik.(**)