Langgur, Lintas-Timur.co.id – Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara secara resmi memulai rangkaian persiapan peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia dengan menggelar rapat perdana panitia, yang dipimpin langsung oleh Bupati Maluku Tenggara, Muhamad Thaher Hanubun.
Rapat yang dihadiri oleh unsur TNI/Polri, Danyon C Pelopor Satuan Brimob Polda Maluku, Danyon 735 Nawasena, para staf ahli, asisten Sekda, pimpinan OPD, serta para camat tersebut menjadi titik awal dari pelaksanaan kegiatan nasional yang sarat makna.
Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan bahwa peringatan kemerdekaan bukan sekadar rutinitas tahunan, namun momen penting untuk memperkuat semangat nasionalisme dan persatuan. Ia menegaskan bahwa setiap rangkaian kegiatan harus dirancang secara matang dan terpadu dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat.
"Panitia harus merancang seluruh kegiatan secara detail dan terkoordinasi. Keterlibatan TNI/Polri, tokoh masyarakat, pelajar, hingga pemuda sangat dibutuhkan," tegas Bupati.
Lebih lanjut, Bupati Thaher mengingatkan pentingnya dukungan dan kerja sama antar seksi panitia sesuai SK yang telah ditetapkan. Ia juga menekankan efisiensi anggaran dalam pelaksanaan seluruh kegiatan, tanpa mengurangi nilai kemeriahan dan makna dari peringatan kemerdekaan itu sendiri.
Selain itu, ia meminta agar kegiatan yang dirancang bersifat inklusif dan edukatif, memberi ruang kepada anak-anak dan generasi muda untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan. “Koordinasi dan komunikasi yang efektif antar panitia menjadi kunci keberhasilan,” tambahnya.
Tak kalah penting, Bupati juga menekankan aspek keamanan, ketertiban, serta kebersihan lingkungan. “Mari kita jadikan momen ini sebagai kampanye kebersihan dan keindahan kota. Tampilkan wajah Maluku Tenggara yang bersih, hijau, dan ramah,” ajaknya.
Menutup sambutannya, Bupati memberikan apresiasi kepada seluruh panitia yang telah siap menjalankan tanggung jawab dalam menyukseskan agenda besar ini. Ia berharap peringatan HUT ke-80 RI menjadi momentum membangun semangat cinta tanah air di Bumi Larvul Ngabal tercinta.(**)