 |
Langgur, Lintas-Timur.co.id — Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara resmi membuka Pelatihan Sumber Daya Manusia Pengurus Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih Angkatan I dan II Tahun 2025, yang digelar di Aula Kantor Bupati Maluku Tenggara, Senin (17/11/2025).
Sambutan pembukaan disampaikan oleh Wakil Bupati Maluku Tenggara, Carlos Viali Rahantoknam, mewakili Bupati Muhamad Thaher Hanubun.
Dalam sambutannya, Bupati menegaskan bahwa pelatihan ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat koperasi sebagai pilar ekonomi kerakyatan di desa dan kelurahan.
“Sumber daya manusia menjadi kunci utama dalam memastikan koperasi berjalan dengan profesional, transparan, dan berkelanjutan,” ujar Bupati dalam sambutan yang dibacakan Wakil Bupati.
Mewakili Pemerintah Kabupaten Malra, Bupati menyampaikan apresiasi kepada Kementerian Koperasi dan UKM RI atas dukungan melalui alokasi dana dekonsentrasi sehingga pelatihan ini dapat terselenggara.
382 Pengurus, Hadir Perwakilan Ketua-Ketua Koperasi Merah Putih
Pelatihan ini diikuti oleh 382 pengurus Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP). Namun, pada pembukaan, kegiatan dihadiri oleh perwakilan Ketua-ketua Koperasi Merah Putih dari seluruh desa dan kelurahan di Maluku Tenggara.
Jumlah peserta yang besar ini, kata Bupati, menunjukkan keseriusan pemerintah dan pengurus koperasi untuk membangun tata kelola ekonomi rakyat yang lebih kuat, modern, dan terarah.
“Koperasi merupakan wadah pemberdayaan masyarakat yang menekankan semangat kebersamaan, gotong royong, dan kesejahteraan bersama. Dengan pengelolaan yang baik, koperasi dapat menjadi instrumen nyata dalam menggerakkan ekonomi desa,” jelasnya.
Fokus Peningkatan Kompetensi dan Adaptasi Teknologi
Pada pelatihan ini, peserta diharapkan mampu meningkatkan kompetensi melalui berbagai materi, mulai dari administrasi, manajemen usaha, penyusunan laporan keuangan, hingga strategi pengembangan koperasi di era digital.
Bupati meminta pengurus koperasi untuk terus beradaptasi terhadap perkembangan teknologi dan dinamika pasar agar koperasi tidak hanya bertahan tetapi juga mampu bersaing.
Pemerintah Kabupaten Malra, lanjutnya, berkomitmen untuk terus memperkuat kelembagaan koperasi melalui pendampingan, pelatihan, dan kemitraan. Namun, ia menegaskan bahwa keberhasilan koperasi sangat bergantung pada integritas dan dedikasi para pengurus.
Empat Lokasi Pelatihan
Usai pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian materi di empat lokasi pelatihan, yakni:
Gedung Serbaguna Anugerah
SMEA
dan dua lokasi lain yang telah ditentukan panitia
Hal ini dilakukan untuk memaksimalkan proses pelatihan bagi ratusan pengurus koperasi.
Harapan: Koperasi Sehat, Desa Kuat, Ekonomi Daerah Tumbuh
Bupati berharap pelatihan ini dapat membangun kapasitas pengurus koperasi sehingga KDKMP di seluruh desa dan kelurahan mampu menjalankan fungsi kelembagaan secara efektif, akuntabel, dan memberikan dampak nyata bagi peningkatan ekonomi masyarakat.
“Koperasi yang sehat akan membawa desa yang kuat, dan desa yang kuat akan memperkuat perekonomian daerah secara keseluruhan,” tegasnya.
Ia juga mengajak seluruh perangkat daerah, pendamping koperasi, dan para pemangku kepentingan untuk bersinergi dalam mengawal program Koperasi Merah Putih agar memberikan manfaat merata.
Dengan mengucap syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, Bupati melalui Wakil Bupati secara resmi membuka Pelatihan SDM Pengurus Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih Angkatan I dan II Tahun 2025.(**)