Langgur, Lintas-timur.co.id – Bupati Maluku Tenggara, Muhamad Thaher Hanubun, secara resmi membuka Lomba Dayung Perahu Naga di Ohoi Sathean, Kecamatan Kei Kecil, Kabupaten Maluku Tenggara, dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80.
Dalam sambutannya, Bupati Thaher menyampaikan bahwa lomba ini bukan hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga sarana mempererat persaudaraan, melestarikan budaya maritim, dan mendorong generasi muda untuk mencintai olahraga tradisional berbasis kearifan lokal.
Ohoi Sathean sendiri dikenal memiliki potensi wisata yang unik, salah satunya situs berupa perahu karam dari Bali yang kini telah membatu. Situs ini diyakini menjadi simbol hubungan kekerabatan antara masyarakat setempat dengan suku Bali.
Bupati Thaher menegaskan, pada tahun-tahun mendatang Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara akan memberikan dukungan untuk mengembangkan destinasi wisata Ohoi Sathean agar semakin baik dan mampu menarik wisatawan.
Dalam tutur sejarah, Bupati Hanubun juga memiliki ikatan khusus dengan Ohoi Sathean, di mana dirinya dikenal dengan nama wama Ohoi Umel. “Bagi saya, Sathean bukan sekadar desa wisata, tetapi juga bagian dari identitas saya,” ujarnya.
Bupati berharap kegiatan seperti lomba dayung perahu naga ini dapat terus dilaksanakan, bukan hanya sebagai perayaan kemerdekaan, tetapi juga sebagai agenda wisata olahraga yang mengangkat potensi daerah dan memperkuat rasa kebersamaan masyarakat.(**)