Cofe Morning, Kapolres Tual Bersama Awak Media, Adrian : Pers Bebas Dari Segala Tekanan


Langgur,
Lintas-Timur.co.id - Kurang lebih sebulan di percayakan Kapolri melalui Kapolda Maluku, menjabat Kapolres Tual, di tengah kesibukanya, AKBP. Adrian S.Y.bTuuk, S.I.K M.H menyempatkan waktu dapat bersilaturahmi dengan awak media.

Meski baru bertemu dan berkenalan, namun suasana silaturahmi yang akrab dapat terasa saat berlangsung dengan penuh akrab dan penuh kekeluargaan.

Kapolres Tual AKBP. Adrian S.Y. Tuuk, S.I.K, M.H pada acara silaturahmi bersama awak media yang berlangsung di cafe Mama Ocah pada selasa 13/8/24, berharap, kemitraan antara Polres Tual dan awak media dapat berjalan dengan baik.

Dalam kesempatan itu, dirinya meminta pada awak media yang hadir, kiranya, pada saat menilis berita yang sifatnya menyejukan, jangan sampai memberitakan sesuatu yang sifatnya menimbulkan konflik.

Selaku Kapolres, Adrian berharap kiranya konflik yang terjadi pada waktu sebelumnya jangan sampai terulang kembali seperti yang perna di almai warga Banda Ely dan Kompleks Yarler.

Wartawan sesungguhnya independent dan tidak memihak siapa pun baik suku, agama mau pun kelompok, karena salah satu yang di perlukan adalah netralitas dalam pemberitaan, pinta Adrian.

Saking independen seorang jurnalis tidak boleh di intervensi siapa pun termasuk saya (Adrian) baik secara pribadi mau pun dalam kapastitas selaku Kapolres Tual.

Pada kesempatan itu, Adrian berharap dalam kemitraanyang terjalin, bukan hanya persoalan pemberitaan, namun selebihnya saling menukar informasi.

Terkadang, ada informasi menyangkut persoalan Kamtibmas jika dari awak media lebih mengetahui, di harapkan dapat menyampaikan pada pihak Polres Tual, agar segera di sikapi.

Adrian berharap, letupan sekecil apa pun harus di redam sehingga tidak menimbulkan dampak yang lebih besar, sehingga lebih baik mencegah dari pada mengobati.

Harus di akui, Kota Tual merupakan Daerah yang hitrogen karena seluruh suku baik Jawa, Bugis, Sunda, Batak bercampur aduk dengan penduduk pribumi, ucap Andrian.

Untuk itu Adrian mengajak seluruh mitra terkait dan masyarakat untuk tetap menjaga kerukunan antar Umat Beragama, antar Suku dan Ras sehingga terciptanya Kota Tual yang aman, pintanya.

Di tambahkan, suatu Daerah yang maju, indikatornya karena masuknya para infestor, dan infestor yang berani masuk dan berusaha pada suatu Daerah karena Daerah tersebut di kategorikan aman, maka wujudkan Kota Tual kondusif agar infestor bisa datang, tegas Adrian.(**)

أحدث أقدم